Sri Mulyani: Jangan Lelah Cinta Indonesia, Walau Rumah Saya Dijarah
Rumah Dijarah, Sri Mulyani Ajak Masyarakat Tidak Lelah Mencintai Indonesia
Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta seluruh pihak untuk tidak pernah lelah mencintai Indonesia. Pesan itu ia sampaikan setelah rumah pribadinya di Jalan Mandar, Bintaro Sektor 3A, Tangerang Selatan, dijarah massa pasca-demonstrasi menuntut penghapusan tunjangan DPR RI.
Dalam unggahan di akun Instagram resminya, @smindrawati, Senin (1/9/2025), Sri Mulyani mengajak masyarakat menjaga semangat demokrasi yang sehat. “Semoga Allah SWT memberkahi dan melindungi Indonesia. Jangan pernah lelah mencintai Indonesia,” tulisnya.
Penjarahan rumah Sri Mulyani dilaporkan terjadi dua kali, sekitar pukul 01.00 WIB dan 03.00 WIB. Setelah kejadian, kediaman tersebut dijaga ketat oleh puluhan prajurit TNI.
Sri Mulyani mengakui membangun bangsa bukan perkara mudah. Ia menilai politik seharusnya menjadi perjuangan kolektif dengan tetap menjunjung etika dan moralitas. Sebagai pejabat negara, ia menegaskan bahwa setiap kebijakan dijalankan sesuai konstitusi dan aturan yang berlaku, bukan berdasarkan kepentingan pribadi.
Ia juga menekankan bahwa sistem demokrasi Indonesia menyediakan jalur hukum jika masyarakat merasa haknya dilanggar, baik melalui judicial review di Mahkamah Konstitusi maupun upaya hukum di pengadilan. “Bila pelaksanaan UU menyimpang, dapat membawa perkara hingga ke Mahkamah Agung. Itu sistem demokrasi Indonesia yang beradab,” ujarnya.
Meski menyadari mekanisme yang ada belum sempurna, Sri Mulyani menegaskan pentingnya menjaga keutuhan bangsa melalui cara-cara konstitusional.
