-->

Notification

×

Keluarga Arya Daru Yakin Terjadi Pembunuhan, Kompolnas Fokus Bukti

Selasa, 26 Agustus 2025 | Agustus 26, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-26T09:25:13Z

 Keluarga Arya Daru Yakin Terjadi Pembunuhan, Kompolnas Fokus Bukti


Kompolnas Tegaskan Bukti CCTV Jadi Kunci Kasus Kematian Arya Daru Pangayunan

Jakarta – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menanggapi klaim keluarga Arya Daru Pangayunan, Diplomat Ahli Muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), yang meyakini kematian putranya bukan bunuh diri, melainkan dibunuh. Kompolnas menekankan bahwa kunci pengungkapan kasus adalah bukti faktual, khususnya rekaman CCTV.

“Meyakini juga nggak apa-apa. Yang penting ada bukti. CCTV dari tanggal 7 sampai 8 Juli tersedia, tinggal dianalisis apakah ada orang masuk kamar Arya Daru,” kata Komisioner Kompolnas Mohamad Choirul Anam, Selasa, 26 Agustus 2025.

Anam menegaskan rekaman CCTV memperlihatkan seluruh peristiwa, termasuk upaya penjaga indekos mendobrak pintu untuk memastikan keberadaan Arya Daru. Menurutnya, pengubahan angle kamera sah-sah saja selama memperjelas peristiwa, tetapi bermasalah jika membuat bukti tidak jelas.

Keluarga Arya Daru sempat bungkam hampir dua bulan karena terpukul secara psikologis dan mempertimbangkan kesehatan ibu korban. Ayahnya, Subaryono, menilai ada sejumlah kejanggalan: istri korban sempat menelepon Polsek Menteng tujuh kali saat ponsel suami tidak bisa dihubungi pada 7 Juli, korban tidak memiliki masalah mental, dan aktivitas akun Instagram serta WhatsApp korban masih aktif setelah kematiannya, meski ponsel belum ditemukan.

Arya Daru ditemukan tewas di kamar indekosnya di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa pagi, 8 Juli 2025, dengan wajah dan kepala terlilit lakban kuning.

Polda Metro Jaya, setelah penyelidikan dua pekan, menyimpulkan tidak ada pihak lain yang terlibat dalam kematian Arya Daru. Namun, kejanggalan bukti elektronik tetap menjadi sorotan keluarga dan publik.


×
Berita Terbaru Update