-->

Notification

×

Polisi Amankan 120 Pelajar Diduga Hendak Ikut Demo di DPR

Kamis, 28 Agustus 2025 | Agustus 28, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-28T05:42:38Z

 Polisi Amankan 120 Pelajar Diduga Hendak Ikut Demo di DPR


Polisi Tangkap 120 Pelajar Hendak Ikut Demo di DPR, Diiming-imingi Ajakan dari Medsos

Jakarta – Aparat kepolisian mencegah sedikitnya 120 pelajar yang diduga hendak mengikuti aksi demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI, Kamis (28/8/2025). Para pelajar itu ditangkap di sejumlah titik di kawasan Jabodetabek sebelum sempat mencapai Senayan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan bahwa penangkapan dilakukan sejak pagi.

“Yang pertama itu di Bekasi Kabupaten, kemudian di daerah Bekasi Kota, yang ketiga di Tangerang Kota, yang keempat di Depok, dan yang kelima di Jakarta Pusat. Total ada 120 pelajar yang berhasil kami cegah, kami lindungi,” ujar Ade Ary di Kompleks DPR, Kamis siang.

Ditangkap Setelah Terima Ajakan Medsos

Menurut Ade Ary, para pelajar yang diamankan mengaku datang karena terpengaruh ajakan di media sosial. Setidaknya ada tiga kanal media sosial yang teridentifikasi menyebarkan seruan agar pelajar ikut berdemonstrasi.

“Berdasarkan interogasi awal secara humanis, mereka mengakui datang untuk demo karena ikut ajakan medsos. Ajakan ini dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang ingin memanfaatkan anak-anak ini,” jelasnya.

Pengamanan Humanis

Ade menegaskan bahwa Kapolda Metro Jaya telah memerintahkan seluruh jajarannya untuk melaksanakan pengamanan aksi dengan pendekatan humanis.

“Pak Kapolda berulang kali menekankan, dan diulangi oleh para perwira pengendali, bahwa pengamanan aksi harus dilakukan dengan cara-cara humanis,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan personel di lapangan agar tidak mudah terpancing provokasi. “Pihak yang menyampaikan aspirasi ini adalah saudara kita, keluarga kita, yang wajib kita layani, lindungi, dan amankan,” tambahnya.

Permohonan Maaf dan Rekayasa Lalu Lintas

Ade turut menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat apabila terjadi pengalihan arus lalu lintas di sekitar Senayan imbas demonstrasi.

“Apapun yang petugas kami lakukan di lapangan, baik secara humanis, pre-emptive, maupun edukatif, semata-mata demi kelancaran serta keamanan dan ketertiban bersama,” pungkasnya.


×
Berita Terbaru Update